Minggu, 22 Maret 2020

IKHLASH



IKHLASH

“Ikhlas” Suatu kata yang sangat mudah untuk dikatakan tapi sangat sulit untuk dilakukan. Banyak orang disekitar kita sering mengungkapkan sebuah kata ini namun, apakah mereka sudah melaksanakannya atau hanya sekedar ucapan belaka?? Padahal sebagian kita tahu bahwa makna ikhlas memiliki arti yang sangat luar biasa dan amalan ikhlas memiliki derajat yang tinggi disisi Allah subhanahu wataa’la seperti yang disabdakan oleh Rosulullah sholallhu alaihi wasallam dalam haditsnya,

عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَة رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ  قَالَ : قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ,

 "إِنَّ اللهَ لاَ يَنْظُرُ إِلَى صُوَرِكُمْ وَ أَمْوَالِكُمْ وَ لَكِنْ يَنْظُرُ إِلَى قُلُوْبِكُمْ وَ أَعْمَالِكُمْ."

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, ia berkata: Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda, ”Sesungguhnya Allah tidak memandang kepada rupa kalian, juga tidak kepada harta kalian, akan tetapi Dia melihat kepada hati dan amal kalian”.)HR. Muslim, Ibnu Majah, Ahmad, Baihaqi, Abu Nu’aim)

Pengertian ikhlash

Lalu apa sebenarnya pengertian dari ikhlash?? Para ulama berbeda pendapat dalam mengartikan sebuah kata yang sederhana ini ada yang berpendapat bahwa ikhlas adalah memurnikan tujuan umtuk mendekatkan diri kepada Allah. Ada juga yang berpendapat adalah mengesakan Allah dalam beribadah kepadanya. Namun, apa sebenarnya pengertian dari ikhlash ini...??

Dari Al ‘Izz bin Abdissalam mengatakan bahwa ikhlash ialah, “seorang mukallaf melaksanakan ketaatan hanya semata-mata kepada Allah”. Dia tidak berharap apapun seperti pengagungan, penghormatan dari manusia dan tidak pula berharap manfaat dari apa yang dia lakukan hanya semata-semat untuk Allah subhanahu wa ta’ala.
Dari Al Harawi mengatakan bahwa ikhlas adalah “membersihkan amal dari setiap noda.”dia tidak mencari perhatian dihati manusia dalam rangka memperbaiki hatinya dihadapan Allah, tidak suka jika seandainya ada manusia yang memperhatikan amalannya, meskipun hanya sedekah 1 rupiah pun..
Dari Abu Utsman mengatakan, ikhlas adalah melupakan pandangan makhluk dengan hanya selalu melihat kepada Allah ta’ala.

Dari berbagai sebagian pendapat yang ana tulis kita bisa melihat bahwasannya arti dari satu kata “Ikhlas” begitu luas tidak ada yang dapat mendefinisikan secara mutlak apa arti dari ikhlas tersebut.

Ikhlash adalah “menghendaki keridhaan Allah dalam suatu amalan, membersihkan hati kita dari segala apa-apa yang berhubungan dengan dirinya dan dunianya,dan tidak ada yang melatarbelakangi amalan tersebut kecuali hanya karna Allah dan demi tempat kembalinya. Tidak ada sedikitpun rasa berharap kecuali pengharapan yang pasti yaitu hanya kepada Allah.”
Niat suatu amalan yang ikhlash adalah memurnikan niat kita hanya kepada Allah semata. Mungkin kita masih merasa sulit untuk melakukannya tapi apa salahnya kita berusaha dengan semaksimal mungkin untuk melepas semua yang berhubungan dengan duniawi dan berharap kepada Allah semata seperti sahabat Abu Bakar As-Shidiq radhiallahu anhu yang menshodaqohkan seluruh hartanya dijalan Allah dan sahabat Umar Al Faruq yang menshodaqohkan setengah hartanya dijalan Allah.
Mungkin kita masih berat melakukan apa yang mereka lakukan tapi kita bisa menshadaqohkan sedikit demi sedikit harta yang kita punya dengan ikhlas tidak berharap apapun didalam hati. Meskipun rasulullah shalallahu alaihi wasalam menjamin dalam sebuah haditsnya,

مَا نَقَصَتْ صَدَقَةٌ مِنْ مَالٍ

“Sedekah tidak akan mengurangi harta.” (HR. Tirmidzi)

Menurut penulis, cara termudah untuk belajar ikhlas adalah dengan bersedekah, lalu berlanjut kepada amalan lainnya tapi jikalau kalian menemukan cara sendiri untuk ikhlash kenapa tidak mencobanya? Mari kita mulai belajar untuk ikhlas dari segala amalan perbuatan kita dari segala musibah kita dan semata-mata hanya untuk Allah tanpa harapan kepada yang lainnya.      Wallahu’alam bishowab.

Indahnya makna dari KESABARAN

                  INDAHNYA BERSABAR

Setiap manusia yg hidup pasti memiliki yg namanya masalah, entah itu masalah cinta, pekerjaan, keluarga dll. Sampai-sampai ada ungkapan seseorang yg mengatakan “klo ingin tidak punya masalah mati aja sana. “
Hidup memang sangat lah rumit tapi apalah daya apabila kita tidak bisa menjalaninya dengan kesabaran dan ketaatan kepada Allah Subhanahu wata’ala yg bisa memberikan ketenangan kepada hati kita dan bisa memudahkan seluruh urusan kita.

Allâh Subhanahu wata’ala berfirman didalam kitabnya,

                                                                       وَٱلصَّٰبِرِينَ فِى ٱلْبَأْسَآءِ وَٱلضَّرَّآءِ وَحِينَ ٱلْبَأْسِ ۗ أُو۟لَٰٓئِكَ ٱلَّذِينَ صَدَقُوا۟ ۖ وَأُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْمُتَّقُونَ

 “Dan, orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan, mereka mengintegrasikan orang-orang yang benar (imannya), dan mereka menyimpulkan orang-orang yang bertaqwa”. [Al-Baqarah;177]

 Dan rosulullah Shallallahu alaihi wassallam bersabda,
ولا تستعجل واصبر اتق الله
Bertakwalah kepada Allah, sabarlah dan jangan engkau terburu – buru“.
Hakikat dan makna kesabaran
Kata sabar secara bahasa/makna asalnya adalah “menahan” atau “mengurung”.
Adapun secara istilah/makna hakikatnya adalah perilaku (khuluq) jiwa yg mulia yg dapat menahan diri dri perbuatan yg tidak baik.
Sabar adalah kekuatan jiwa yg dapat mendatangkan kesholehan bagi dirinya dan kelurusan perbuatannya.
Al-junaid bin Muhammad mengatakan,
“sabar berarti merasakan kepahitan hidup tanpa keluh kesah. “
Keutamaan dari sebuah kesabaran
Ada banyak sekali keutamaan yg didapat dri kesabaran;
Pertama, org yg bersabar akan senantiasa bersama dengan Allah subhanahu wata’ala
Allah Subhanahu wata’ala berfirman,
                           إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ.....
“sesungguhnya Allah bersama org-org yg bersabar. “
Kedua, Allah menjanjikan kabar gembira bagi Orang-orang yang sabar.
Allah Subhanahu wata’ala berfirman,
     

وَلَنَبۡلُوَنَّكُم بِشَيۡءٖ مِّنَ ٱلۡخَوۡفِ وَٱلۡجُوعِ وَنَقۡصٖ مِّنَ ٱلۡأَمۡوَٰلِ وَٱلۡأَنفُسِ وَٱلثَّمَرَٰتِۗ وَبَشِّرِ ٱلصَّٰبِرِينَ
Artinya:
Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. (QS Al Baqoroh:155).
Ketiga, Bersabar adalah ladang pahala tanpa batas
Allah Subhanahu wata’ala berfirman,
                                  قُلْ يَٰعِبَادِ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱتَّقُوا۟ رَبَّكُمْ ۚ لِلَّذِينَ أَحْسَنُوا۟ فِى هَٰذِهِ ٱلدُّنْيَا حَسَنَةٌ ۗ وَأَرْضُ ٱللَّهِ وَٰسِعَةٌ ۗ إِنَّمَا يُوَفَّى ٱلصَّٰبِرُونَ أَجْرَهُم بِغَيْرِ حِسَابٍ
Artinya:
Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang beriman. bertakwalah kepada Tuhanmu”. Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu adalah luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah Yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas. (QS Az-Zummar:10)
Dan masih banyak lagi seperti;
-Menentramkan jiwa
-Menghilangkan rasa gelisah
-Termasuk sebagai orang-orang yg mulia
-Dapat memperoleh keberuntungan dan keselamatan. Dll      

Kesabaran adalah salah-satu faktor kebahagiaan
Sifat sabar merupakan sifat orang-orang istimewa yg menerima semua perkara yg tidak disukainya dengan lapang dada, kuat kemauan, dan tegar.
Maka bersabarlah, dan kesabaran anda tidak lain hanya untuk Allah Subhanahu wata’ala.
Bersabarlah dengan penuh keyakinan akan datangnya kelapangan, nasib yg lebih baik, dan hanya mengharapkan pahala dan dihapuskannya dosa-dosa.
Maka bersabarlah dari apa-apa yg telah menimpamu boleh jadi itu lebih baik dari apa yang kamu inginkan dan apa yg kamu inginkan ternyata itu buruk buat kmu karna tidak ada yg mengetahui perkara ghoib sedikitpun kecuali Allah